Tangerang, 10 Mei 2025 – Perkumpulan Program Studi Pendidikan Agama Islam Indonesia (PP-PAI-I) menyelenggarakan Musyawarah Nasional dan Annual International Conference on Islamic Religious Education (AICIRE) 2025 pada tanggal 28 dan 29 April 2025 yang diadakan di University Hotel Yogyakarta. Acara tersebut dihadiri oleh akademisi Program Studi PAI dari berbagai Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia, termasuk Ketua Program Studi PAI Universitas Cendekia Abditama (FTIKUCA), yaitu ibu Dr. Maemunah, MA.Pd. Acara AICIRE 2025 tersebut betemakan: “Education for Sustainable Peace: Transformating Islamic Religious Education Towards Ecological Resilience” ini menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka di bidang pendidikan agama Islam.
Para pakar yang akan berbagi wawasan dan pengalaman mereka antara lain: Prof. Dr. Phil. Sairon, MA (Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama); Prof. Dr. Ednan Aslan (University of Vienna, Austria); Prof. Dr. Eva Latipah, M.Si (Ketua PP-PAI-I); Prof. Noorhaidi, Ph.D (Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta); Prof. Mujiburrahman, MA (Rektor UIN Antasari Banjarmasin); dan Prof. Dr. Azmil Bin Hashim (Direktur Hafiz and Turath Islamic Education Institute, Malaysia). Mereka akan membahas isu-isu krusial terkait peran pendidikan agama Islam dalam membangun perdamaian yang berkelanjutan dan menciptakan ketahanan ekologis di Indonesia dan dunia.
AICIRE 2025 diharapkan dapat Konferensi ini menjadi wadah strategis dan inklusif bagi para akademisi, peneliti, praktisi pendidikan, hingga pengambil kebijakan untuk mengeksplorasi secara mendalam peran penting pendidikan agama Islam dalam menghadapi tantangan global, khususnya dalam membangun perdamaian berkelanjutan (sustainable peace) dan ketahanan ekologi (ecological resilience).
Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi ruang kolaboratif yang mempertemukan berbagai perspektif dalam mewujudkan sistem pendidikan Islam yang adaptif, inklusif, dan berpihak pada masa depan bumi. menjadi platform penting bagi para akademisi, praktisi, dan pemangku kepentingan untuk berdiskusi, berbagi pengetahuan, dan merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam yang responsif terhadap tantangan lingkungan dan sosial. Acara ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan pendidikan agama Islam di Indonesia.